Pop Hotel Tebet, Jakarta - Solusi untuk Backpacker
Pop
Hotel Tebet, Jakarta – Lagi-lagi saya harus melakukan perjalanan dari satu kota
ke kota lain, dan ini saatnya saya kembali berkunjung ke Tasikmalaya. Perjalanana
dari Tasikmalaya, sudah kewajiban saya untuk mengunjungi Ibukota. Why? Ya,
karena Jakarta selalu saya rindukan dari setiap perjalanan. Ketika menuju
Jakarta, bingung sebingung-bingungnya karena tempat teman saya sulit untuk saya
tumpangin. Dan, hati ini sangat berat sekali ketika ingin mengeluarkan kocek
untuk penginapan.
Yeah, POP Tebet Jakarta |
selalu menawarkan aksen hijau, menyenangkan |
Dan,
beberapa teman pun merekomendasikan hotel yang low budget untuk backpacker
seperti saya. Kagetnya, saya bisa menemukan Pop Hotel seperti yang ada di
Surabaya. Pop Hotel yang merupakan manajemen dari tauziah hotel ini tidak perlu
saya ragukan lagi, karena saya sudah pernah merasakan kenyaman bagaiamana
menginap di Pop Hotel.
Tiba
di Jakarta sekitar pukul 21:00 WIB, melihat latar dari Pop Hotel, hijau dan
benderang membuat jiwa raga ini ingin segera “ambruk di kasur”. Langsung dengan
sigap check in, dan bahagianya dilayani dengan pelayan yang ramah.
lorong-lorong kamar POP Tebet |
Saya
mendapati kamar di lantai 5. Oya ada cerita lucu ketika di Pop Hotel Tebet ini,
maklum karena takutnya over budget untuk menyewa hotel, jadi saya
lebih suka menginap di rumah teman. Tapi, memang POP hotel solusi untuk traveler. Nah, waktu saya menaiki lift, dan menekan
tombol 5 yang akan mengantarkan saya ke kamar, ternyata dengan lift hotel yang
simple tersebut memiliki dua sisi yang bisa untuk keluar masuk. Ya, maaf kalau
kelihatan norak wkwkkw.
Akhirnya
badan ini bisa juga tergeletak di kasur. Kamar yang memiliki jendela dan bisa
melihat beberapa city light of Jakarta, rasanya tidak pernah kesepian meskipun
tidur sendirian. Yes! Yang paling suka dari Pop Hotel Tebet, memiliki kamar
mandi yang unik, berbentuk seperti kapsul dan terbuat dari bahan plastik tebal.
Bukan hanya itu, melihat view city light of Jakarta memang indah, namun pagi pun lebih indah
karena bisa tampak jelas jalan Soepomo dari lantai atas.
For me it’s simple design and accommodation
the Pop Hotel Tebet – tuked away from civilization in the pastoral scenary of
Tebet, Jakarta. Jadi, emang cocok banget untuk
backpacker yang butuh merebahkan tubuh sejenak. Bukan hanya itu, dengan merogoh
kocek sekitar 448.000 rupiah, yang paling suka dari Pop Hotel Tebet adalah bisa
menawarkan sarapan yang memang model makanan nusantara, seperti nasi bakar,
nasi uduk, dan lain sebagainya. Pastinya setiap hari menunya pun berbeda. Plis lah, kalau sarapannya seperti itu jadi gak mau pulang kan, kan kan??? 😞😞
minimalist restauran, dengan desain unik |
my favorit breakfast at Pop Hotel Tebet |
Well done, restaurant yang didesain sesimple mungkin membuat nyaman para pengunjung. Ets, selain itu jika hendak pulang pun pengunjung bisa membeli oleh-oleh batik, karena di samping hotel persis yang masih dalam satu gedung tersebut terdapat Rumah Batik Danar Hadi, hmm, kurang apa coba? Simple but elegant!
More
info
Pop
Hotel Tebet, Jl. Prof. Dr. Soepomo NO.29, Tebet, Jakarta Selatan
Telp:
+62 21 83784280
email:hm-pop-tebet@tauzia.com
1 komentar
hotelnya unik banget ya, suka sekali dengan banyaknya warna yang berbeda di setiap kamar bahkan di restaurannya juga.. :)
ReplyDelete