Merayakan Kebahagiaan di Mandalawangi Cibodas
Buper
Mandalawangi Cibodas – ini cerita lama, tapi baru bisa ditulis. Hehehe,
karena saya sedang terlalu bahagia. Sebelumnya, saya berterima kasih kepada
seseorang yang sudah mengisi ruang ruang kecil di hati saya. Karena selama dua
tahun lalu, saya pernah mengalami sakit hati berkepanjangan. Dasar anak muda,
galau mulu etdah. Yaudahlah ya, lupain yang sedih-sedih, saatnya bergembira.
Asek.
Sebenarnya sebelum
kita piknik, ada drama. Dia yang marah-marah gara-gara saya jarang ke Jakarta.
Okey, map ya, Maz yang gantengnya tiada tara budiman. Perjalanan menuju Bogor bersama
mantan (gebetan). Sebenarnya sih bingung, mau pergi ke mana. Okey, kita
putuskan pergi ke Bogor. Di setiap perjalanan bawaannya mau mewek terus. Takut
waktu ini berakhir terlalu cepat. Hiks.
orang paling santai!
ronde time
milkyway yang gagal, sedih
jangan lupa bawa koper gaes, wahhaha
cilok dulu gaes
kadal buntung
Sebelum menuju
puncak, kita sempatkan dulu makan. Yippi, akhirnya bisa makan sate maranggi
khas Purwakarta itu. Kemudian kami melanjutkan perjalanan menuju puncak.
Hawanya dingin-dingin minta peluk, tapi ya kok belum dihalalin. *kode* Setelah
kenyang, kami langsung menuju tempat yang kami idam-idamkan dari kemarin, ya..
Mandalawangi. Namanya unik baru kali pertama mendengar dan singgah di sini.
Sesampai di
Mandalawangi, kami banyak melihat rombongan anak sekolah sedang pramuka. Mereka
bersorak-sorak gembira, tertawa, tidak seperti saya kala itu. Hm,, ya
Mandalawangi ini wajar jika ramai ketika weekend, karena orang-orang kota
sering berdamai dengan alam waktu itu. Bumi perkemahan di sini memiliki banyak
blok, di antaranya; ada blok pinus. Yang lainnya saya lupa, wahahahhak!
foto merem, biar apa sih?
sehat mbak?
biar apa mbak foto kayak gini?
Yang
Menarik di Mandalawangi –
bukan hanya bupernya saja yang menarik, di sini juga ada fasilitas outbound.
Kalian juga bias menyewa tenda di sini jika camping bersama keluarga, toilet
pun ada dan lumayan banyak dan bersih (lumayan). Kalau lapar? Tenang, di sini
ada orang jualan, pagi ada Ibu-ibu yang jual kue, siang ada tukang cilok, malam
ada ronde. Bukan hanya itu, di sini juga banyak warung. Waaaah, lengkap bukan?
Eits, di sini juga area mendayung. Untuk mendayung sih, satu jamnya 25 ribu
rupiah. Ada juga sewa alat camping. Wihhh, kalian tinggal bawa badan aja sama
duit. Karena di sini fasilitasnya sudah lumayan lengkap.
yang di belakang tolong diamankan Pak Satpol PP
Di sini tempatnya
selfieable, kalau pagi kalian akan disuguhkan dengan pemandangan Gunung Gede Pangrango.
Maka dari itu, kalau mau camping harus tau tempat yang cocok nih. Untuk harga
tiket jika pengin camping sekitar 27.500/orang, kalau kalian pengin
keliling-keliling saja tiket masuknya 13.500/orang. Lumayan murah bukan? Kalau
saya di sini, lebih suka ke area bukit golf. Bayangin, di bukit hijau nan luas
itu isinya kami berdua saja. Wahahhaha, entah orang-orang ini tidak tau ada
pemandangan yang bagus, atau sudah bosan juga saya tidak mengerti. Dan bukan
hanya itu, kalau mau basah-basahan bisa di sungainya, dan ada air terjunnya
kok. Tapi, sedikit kesal dengan air terjun di sini, jalannya jauh tapi air
terjunnya gak seperti yang kita bayangkan. Air terjun Rawa Gede kecil banget.
Hiks. Gak papa, yang penting jalannya bersama mamas yang lucunya kayak bayi
(bayi tapir).
Jadi, weekend ini kalian mau ke mana neh gaes kalo leh taw? *disambit Mas Ivan Laninn*
Tabik, semoga
bermanfaat ^ ^
22 komentar
Poto berduanya mana neng :)
ReplyDeletedianya motoin, Mbak, :((
Deletetenang, ini ndak pencitraan :(((((
Dari kapan tau pengen banget ke tempat ini, tapi belum kesampaian juga.
ReplyDeleteMainnya cuma sampe Kebun Raya Bogor aja sih. :(
Ohmungkin nunggu ada yang ngisi ruang kecil di hati juga ya biar bisa ke sini, Mba Ay..
*ehgimana
bawa hati muluu ah kak nuii *eh
DeleteSumpaaaaaah keren gilak deh
ReplyDeleteyha hehe
Deletewiih keren aya, aku juga pernah kemari
ReplyDeletewah iyakaaah, emangg keren mbakk hehhe
DeleteWah tempatnya keren nih bisa buat referensi :D
ReplyDeletesiaaap nona
DeleteDuuuu kok baca ini aku berujung baper ya? Semog langgeng ya kalian.
ReplyDeleteAAAMIIINNN :*
Deletewawwww tempatnya bagus banget ini, saya pun belum pernah berkunjung ke tempat seindah ini...
ReplyDeleteHEHEH
DeleteAku pas kesini lewat doang karena sama rombongan langsung naik ke TNGGP. Kempingable pisaan
ReplyDeleteIyaa, Mbak, ah sayang aku ndak ke TNGP :((
DeleteKalo sakit hati larinya jauh amat ke Cibodas :D ke kenjeran aja ebih bagus
ReplyDeleteIkukan sampean wkwkkwkw
DeleteIh manja banget tuch cilok dengan 4 varian isi nya hahaha
ReplyDeleteDi deket rumah, cuman ada cilok isi cabe rawit jadi pedes
wakakkaka, apaan itu mah boong, isinya cabe semua wkwkkww
Deletepernah ke cibodas tapi ga kemping. mungkin harus balik lagi kesana yaa :D
ReplyDeletewaaaajibbb :D
Delete