Festival Jajanan Bango Surabaya Dipenuhi Pecinta Kuliner

by cewe alpukat - June 01, 2015

LESTARIKAN KULINER NUSANTARA- FESTIVAL JAJANAN BANGO SURABAYA 2015

(31/05/15) Festival Jajanan Bango hadir di Kota Surabaya di Lapangan Grand City yang bertepatan dengan kelahiran Kota Pahlawan ini. Festival ini hadir di Surabaya untuk kesepuluh kalinya. Yeay, meskipun kali pertamanya saya datang ke sini, saya tidak kecewa, malah beruntung. Bisa menikmati makanan yang terdapat di FJB 2015. Semua kuliner dari Sabang sampai Merauke ada di sini. Maka dari itu, penggiat kuliner pun tidak takut dengan panasnya matahari maupun antrian yang panjang untuk membeli kuliner yang disukainya. Harga makanan yang tersedia di sini berkisar Rp20.000. Kuliner yang ada di sini beranekaragam, mulai dari jagoan kuliner terbaik dari Timur, di antaranya; Coto Makassar Depot Paraikatte, Nasa Bakar Like Tidar khas Manado, Nasi Ayam Betutu, dan lain sebagainya. Ada juga jagoan kuliner terbaik dari tengah, yaitu; Rawon Pak Pangat, Bakso Urat Kikil Pak Kumis, Rujak Cingur Sedati Bu Nur, dan lain-lain.

ANTRE MASUK

RAME, TAPI PERUT KENYANG

Di sini terdapat stand yang mana bermacam-macam makananan Nusantara dihidangkan, namun hanya untuk difoto. Tidak boleh dipegang, inget ya, jangan dipegang apalagi dimakan. *Kalo mau pegang, sini pegang aku sahaja, kikiiikiikk*. Banyak sekali makanan yang dihidangkan, mulai dari pempek, rawon, soto, dan lan-lainnya. Pengunjung, seketika menjadi food photography. Hahaha, karena dengan makanan yang ada disini, yang sebelumnya kita tidak tahu, semoga menjadi tahu dan tidak lupa mengabadikan foto tersebut kemudian menghapal nama makanan itu. Bayangkan saja, Indonesia terbentuk dari beribu-ribu pulau, bagaimana menghapalkan makanan Nusantara sebanyak ini? OMG!

ACAR KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR

KENUS MEBASE - BALI

STAND MAKANAN HANYA UNTUK DIFOTO

Sedangkan legenda kuliner juga ada lho, di antaranya; Tahu Tek Telor Cak Kahar Surabaya, Mie Kocok Mas Edi Cirebon, Mie Aceh Sabang, Nasi Pindang Pak Ndut, Lontong Balap Pak Gendut Surabaya, dan lain sebagainya. Bukan hanya itu saja, di Festival Jajanan Bango juga tersedia Jagoan Kuliner World Street Food Congress, yaitu; Ayam Taliwang, dan Kupat Tahu Gempol. Wah, pasti nikmat bukan, jika semua bisa dirasakan oleh lidah kita.

LELAKI BERKACAMATA HITAM MAS ARIE PARIKESIT

RUJAK CINGUR SEDATI BU NUR

STAND BEBEK KALEYO

MI KOCLOK MAS EDI CIREBON

Banyak sekali pengunjung yang rela mengantre lama, demi makanan kesukaannya. Misalkan di stand Bebek Kaleyo, Ayam Bakar Taliwang, Martabak Mesir, Mi Koclok, dan lain sebagainya. Meskipun stand terlalu sesak dengan pengunjung. Di Festival Jajanan Bango Surabaya ini juga menyediakan tempat bermain anak, tempat untuk Ibu menyusui, dan toilet pun juga disediakan. Maka dari itu, pengunjung rela berpanas-panasan di FJB 2015. Bukan hanya melebarkan diameter perut, melainkan juga untuk mengabadikan momen, Guys. Saya pun masih tak mau kalah dengan pengunjung lainnya. Rela berpanas-panasan foto bersama Mas Arie. Hehehe ^ ^

Tidak hanya jajanan kuliner saja yang ada di sini lho, melainkan banyak sekali pertunjukan yang menarik untu dilihat, seperti Reog Ponorogo. Di Festival Jajanan Bango pun dihadiri oleh CEO Kelana Rasa yaitu, Mas Arie Parikesit. Begitu juga dengan pengunjung event inipun tidak hanya dari Kota Surabaya, dari luar kota pun ada; dari Sidoharjo, Lamongan (saya), Ponorogo, dan lain sebagainya. Untuk stand-stand yang ada di sini, dari stand untuk ibu menyusui, tempat bermain anak, stand foto, dan lain sebagainya sangat lengkap. Untuk kebersihannya pun sudah terjamin bersih, karena petugas kebersihan yang cekatan. Bukan hanya cekatan, meainkan ramah juga. Hihihihii. Ini yang membuat pengunjung senang dengan Festival Jajanan Bango Surabaya 2015.

NARSIS BERSAMA MAS ARIE ^ ^

DIPERAGAKAN OLEH MODEL

TERDAPAT TEMPAT BERMAIN ANAK DI FJB 2015

TERSEDIA TOILET UMUM DI FJB 2015

TERSEDIA TEMPAT CUCI TANGAN

Harapan besar dari pecinta kuliner, agar Indonesia dapat melestarikan kuliner yang ada di Indonesia. Jangan hanya asal makan dan masuk perut saja, tapi lestarikan wisata kuliner di kotamu.

"Pilih makananmu seperti kamu memeilih pasanganmu -"

Semoga bermanfaat. ^ ^

Tabik, Kawan