[24]- Surat Cinta dari Mahasiwi
Surat cinta kedua puluh
empat, bukan berarti kamu orang yang saya cintai dalam urutan tersebut. Jika
kamu ada dalam daftar orang-orang yang saya cintai, saya tidak mau
membedakanmu. Semua orang yang saya sayangi, urutannya sama, yaitu nomer satu.
Kamu pun begitu. Bu Dosen, bagaimana kabarmu? Lama kita tak bersua, mungkin
hanya lewat sosial media, belum pernah bertatap muka (lagi). Bu Dosen, maaf
untuk perihal nilai saya yang menurun. Mungkin, ucapan maaf perihal nilai saya
menurun bukan hanya untukmu saja, Bu, tapi untuk semua orang yang saya sayangi,
termasuk kamu, Bu. Sekarang pergantian semester, hari untuk menjumpai kampus
pun semakin berkurang, semoga untuk berjumpa denganmu tidak pernah berkurang
ya, Bu.
Pahlawan tanpa
tanda jasa, mungkin banyak mahasiswamu yang berucap seperti itu, termasuk saya.
Terima kasih, untuk segala ilmu yang kauberikan, Bu. Sangat bermanfaat sekali,
untuk sekarang dan untuk kelak. O, ya jangan bosan untuk mengajar kami, apalagi
saya.
O, ya, Bu saya
lupa menjelaskan perihal surat ini tertuju untukmu. Jadi, saya sedang mengikuti
program #30HariMenulisSuratCinta. Yang mana, saya menuliskan surat untuk
orang-orang yang saya sayangi, termasuk kamu, Bu Dosen. Saya kehabisan kata dan
kalimat manis untukmu. Mungkin surat ini saya sudahi dulu, Bu. Saya sampaikan
terima kasih, untuk ilmu yang kauberikan.
Jadi, setelah
menulis surat ini, apa ada pertimbangan menaikkan nilai Ujian Akhir Semester
saya? Maaf, Bu, saya bercanda. Denganmu, saya pengin buatmu tertawa terus.
Semangat untuk semua harimu, selalu ada doa untukmu. Semoga kau membaca surat
saya, dan semoga tidak ada kata yang membuat hatimu sakit. Terima kasih, Bu
Dosen.
Surabaya, 22
Februari, 10:18
Tabik,
Hari
ke-24 dalam program #30HariMenulisSuratCinta
3 komentar
Menulis surat cinta buat Dosen agar dijadikan pertimbangan untuk menaikkan nilai tugas akhirmu?
ReplyDeleteAduh kaakkkk.. apa kamu sudah lelah? 😄 hahah
Plis, Dit. Coba baca baek-baek, ini bukan minta nilai ditinggikan. Nilai ane dari dulu jelek mah kalem, masih jomblo ane juga masih kalem. Ini surat terima kasih, biar beliau tetap semangat ngajar. Woshaaaahhhh. Guyur Adit pake aer comberan. >,<
Deleteoh yasudah sih,, kalem aja, kaleeemmmm!!!
Delete